Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) melalui Direktorat Penjaminan Mutu menyelenggarakan Rapat Evaluasi Program Peningkatan Keterampilan Dasar Teknik Instruksional (PEKERTI) dan Applied Approach (AA) pada Senin, 6 Oktober 2025. Acara ini berlangsung di Ruang Rapat 1 Gedung Imam Barnadib lantai 6, mulai pukul 13.00 WIB hingga selesai. Rapat evaluasi dihadiri oleh beberapa narasumber, hingga tim dari Direktorat Penjaminan Mutu.

Kegiatan ini memiliki tujuan utama untuk mengevaluasi secara menyeluruh pelaksanaan program PEKERTI dan AA yang telah diselenggarakan sepanjang tahun 2025 oleh Pusat Instruksional Sumber Belajar (PISB). Evaluasi meliputi aspek perencanaan, pelaksanaan, hingga hasil yang dicapai. Selama periode tersebut, berbagai program pelatihan telah terlaksana, di antaranya PEKERTI bagi calon dosen tetap UNY kelas A dan B yang diikuti masing-masing 18 peserta, serta pelatihan AA bagi dosen UNY kelas W dan X dengan jumlah peserta 22 orang pada setiap kelas. Selain itu, pelatihan AA juga diberikan kepada dosen di lingkungan Kementerian Pertanian yang diselenggarakan secara daring pada bulan Juli 2025 dengan 25 peserta, serta bagi dosen Universitas Kuningan yang juga dilaksanakan secara daring pada bulan Agustus 2025 dengan 28 peserta. Tidak hanya itu, PISB juga menyelenggarakan pelatihan calon narasumber PEKERTI dan AA bagi dosen Universitas Syiah Kuala yang diikuti oleh 23 peserta.

Direktur Penjaminan Mutu UNY, Prof. Dr. Lia Yuliana, S.Pd., M.Pd., menekankan bahwa evaluasi ini penting sebagai langkah strategis dalam memastikan efektivitas program pelatihan. Menurutnya, PEKERTI dan AA merupakan instrumen vital dalam meningkatkan keterampilan dasar teknik instruksional serta pendekatan pembelajaran yang lebih aplikatif bagi para dosen, baik yang baru bergabung maupun yang sedang mengembangkan profesionalismenya. Dengan adanya evaluasi menyeluruh, setiap kendala dan capaian dapat diidentifikasi, sehingga ke depan program serupa dapat berjalan lebih optimal dan memberikan dampak signifikan bagi peningkatan kualitas pendidikan di UNY.

Hasil dari rapat evaluasi ini diharapkan menjadi pijakan untuk perbaikan di pelaksanaan kegiatan berikutnya. Tidak hanya dalam hal teknis pelaksanaan, tetapi juga dalam penguatan kurikulum, metode, serta strategi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dosen di era transformasi pendidikan. Selain itu, rapat ini juga menjadi forum koordinasi dan komunikasi antar pemangku kepentingan dalam mendukung visi UNY sebagai universitas yang unggul di tingkat nasional maupun internasional.

Dengan demikian, terselenggaranya rapat evaluasi ini menegaskan komitmen Universitas Negeri Yogyakarta untuk terus berupaya meningkatkan kualitas dosen melalui program PEKERTI dan AA. Hal ini sejalan dengan misi universitas dalam mencetak tenaga pendidik profesional yang tidak hanya kompeten secara akademik, tetapi juga adaptif terhadap perkembangan zaman dan tantangan global dalam dunia pendidikan tinggi.

Penulis: Syauqi

Editor: Endah

.