Email : ditpenjamu@uny.ac.id
DPM UNY Selenggarakan Workshop Penyusunan Program Kerja 2026

Direktorat Penjaminan Mutu (DPM) Universitas Negeri Yogyakarta menggelar Workshop Penyusunan dan Pembahasan Program Kerja Tahun 2026 di Hotel UNY Wates. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini menghadirkan 36 peserta dari berbagai unit, menghadirkan pimpinan universitas, meliputi Rektor UNY, Wakil Rektor Bidang Keuangan, serta Ketua Satuan Pengawas Internal (SPI), Direktur Direktorat Penjaminan mutu dan jajaran.
Workshop ini diselenggarakan sebagai langkah strategis untuk memperkuat arah kebijakan mutu universitas dalam menghadapi dinamika pendidikan tinggi yang semakin kompetitif. Direktur DPM UNY, Prof. Dr. Lia Yuliana, S.Pd., M.Pd., membuka kegiatan dengan penekanan bahwa penyusunan program kerja 2026 bukan sekadar agenda administrasi, tetapi merupakan fondasi penting agar seluruh upaya penjaminan mutu berjalan secara sistematis, terukur, dan berkelanjutan. Ia menyampaikan bahwa perencanaan yang matang harus didukung koordinasi kuat antar pusat serta pemanfaatan data yang akurat agar mampu menjawab kebutuhan mutu di tahun mendatang.
Sejak sesi pembukaan pada Jumat siang, peserta langsung terlibat dalam rangkaian diskusi untuk mengidentifikasi isu-isu prioritas dan menyusun konsep program kerja. Pembahasan berlangsung intens karena melibatkan empat kluster fungsional dalam DPM, yaitu Pusat Pengembangan Mutu, Monitoring dan Evaluasi (PEMUTU); Pusat Akreditasi dan Sertifikasi (PAS); Pusat Pengembangan Instruksional dan Sumber Belajar (PISB); serta tim pengelola tiga jurnal utama UNY: Cakrawala Pendidikan, HUMANIKA, dan WUNY. Para peserta juga melakukan evaluasi program tahun sebelumnya untuk memastikan perencanaan 2026 lebih adaptif terhadap tantangan mutu.
Pada malam hari, kegiatan semakin mengerucut dengan sesi pembahasan mendalam tiap klaster. Rektor UNY turut hadir memberikan pemaparan mengenai arah kebijakan universitas tahun 2026, yang menjadi rujukan penting untuk harmonisasi program DPM agar sejalan dengan visi institusi.
Keesokan paginya, pembahasan dilanjutkan dengan reviu program kerja dari masing-masing pusat di bawah DPM. Setiap tim mempresentasikan rancangan kegiatan, kebutuhan sumber daya, indikator, serta target yang ingin dicapai. Diskusi berlangsung dinamis karena setiap peserta berupaya memastikan bahwa seluruh program tidak hanya memenuhi kebutuhan operasional, tetapi juga berkontribusi pada pencapaian standar mutu akademik dan non-akademik universitas.
Workshop resmi ditutup pada Sabtu siang setelah Direktur DPM menyampaikan rangkuman dan arah tindak lanjut dari seluruh proses pembahasan. Melalui kegiatan ini, DPM UNY berhasil merumuskan draf Program Kerja tahun 2026 beserta rincian kegiatan operasional setiap pusat, yang akan menjadi acuan pelaksanaan penjaminan mutu pada tahun mendatang.
Kegiatan ini menegaskan komitmen DPM UNY dalam membangun budaya mutu yang kuat, kolaboratif, dan berorientasi pada peningkatan daya saing universitas baik di tingkat nasional maupun internasional.
.
